Kamis, 16 April 2015

PAY OFF PADA SISTEM INFORMASI MANAGEMEN



PENGERTIAN METODE PAY OFF IDEA
Metode Pay Off Idea, yaitu upaya persuasi dengan jalan rewarding (memberi harapan-harapan baik atau iming-iming yang menggiurkan). Dalam usaha mempengaruhi seseorang atau orang banyak pada hakekatnya kita bisa melakukan dengan dua cara yaitu dengan jalan memberi harapan-harapan baik atau iming-iming yang baik (REWARDING) atau sebaliknya dengan cara membe
r konsekuensi yang buruk (Punishment). Di dalam mencapai tujuannya, metode pay off idea berdaya upaya menumbuhkan kegairahan emosional. Hovland, Janis dan Kelley menyebut kedua metode itu masing-masing dengan “positif” dan “negatif” appeals.

            Metode ini banyak di pakai oleh perusahaan-perusahaan sebagai media iklan agar dapat mengembangkan model bisnisnya dengan tepat. Diharapkan dengan metode ini para  pelanggan dapat tertarik untuk membeli dagangan apa yang telah diiklankan dengan metode tersebut.


INISIATIF PAY OFF IDEA PADA TEKNOLOGI INFORMASI
            Jika berbicara tentang teknologi, tentunya tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Selamanya, selama peradaban manusia masih ada, teknologi akan terus menjadi hal terpenting dalam kehidupan. Hal yang saat ini sedang menjadi trand dan ramai diperbincangkan adalah teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang mana merupakan salah satu hal terpenting di abad ini. Tidak dapat dipungkiri kalau TIK tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Mulai dari anak kecil hinga orang tua, pedagang kecil hingga pengusaha besar, baik disadari maupun tidak sudah begitu tergantung pada TIK.

Teknologi yang sudah berkembang dan sekarang banyak orang yang menggunakannya menjadi hal yang wajib untuk di kembangkan melalui metode-metode yang jitu. Salah satunya dengan metode pay off idea, pay of idea mempunyai kelebihan di berbagai sudut,salah satunya bisa di  pergunakan dalam teknik bisnis untuk mengiming-iming agar pembeli tertarik dan membeli barang atau jasa yang kita jual laku di pasaran.



EVALUASI PADA BISNIS
Contoh dalam evaluasi pada bisnis pay off adalah pengambilan keputusan  yang beresiko.KONDISI BERISIKO Kondisi berisiko adalah suatu keadaaan yang memenuhi beberapa syarat, yaitu sebagai berikut:
• Ada alternatif tindakan yang fisibel (dapat dilakukan).
• Ada kemungkinan kejadian yang tidak pasti dengan masing-masing nilai probabilitas.
• Memiliki nilai “pay off” sebagai hasil kombinasi suatu tindakan dan kejadian tidak pasti tertentu.
Pay off merupakan nilai yang menunjukan hasil yang diperoleh dari kombinasi suatu alternative tindakan dengan kejadian tidak pasti tertentu. Pay off dapat berupa nilai pembayaran, laba, kenaikan pangsa pasar, kekalahan, penjualan, kemenangan, dan sebagainya.
• Teknik pemecahannya menggunakan konsep probabilitas, seperti model keputusan probabilistik, model inventori probabilistik, model antrian probabilistik. Persoalan keputusan dalam kondisi berisiko dapat disajikan dalam bentuk matriks pay off atau tabel keputusan (decision table) sebagai berikut
Kejadian Probabilitas
Tindakan K1 k2 …… kj …… kn
P1 P2 …… Pj …… Pn
T1
T2
Ti
Tm A11 a12 a1j a1n
A21 a22 a2j a2n
Ai1 ai2 aij ain
Am1 am2 amj amn

Distribusi probabilitas jumlahnya = 1 atau ditulis :
Pi = P1 + P2 + P3 + … + Pn = 1
Pi = probabilitas kejadian ke-i (Ki)
Ti = kejadian tak pasti j, Pj = probabilitas kejadian kj
aij = pay off yang diperoleh dari tindakan ti dan kejadian kj


sumber : google.com
terima kasih, semoga bermanfaat  :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar